Emang benar kalo makin berumur, tandanya kamu makin dewasa?
Hmm, kayaknya gak deh!
Seperti yang Vicenzo bilang "Umur hanya menambah tanggung jawab"
Bisa jadi orang yang usianya jauh lebih muda dari kamu, ternyata pola pikirnya jauh lebih dewasa darimu. Bahkan orang yang lebih tua darimu, bisa jadi sifatnya masih kekanak-kanakan.
Dewasa itu tak hanya soal umur. Proses pendewasaan terjadi ketika pikiranmu semakin terbuka dengan kejadian baru yang selama ini tak dapat kamu terima. Bahkan juga, ketika kamu dapat menerima kritikan dengan menyaring sisi baik dan membuang sisi buruknya. Singkatnya, kamu bisa menerapkan mana yang baik untukmu mana yang tidak. Dengan bertumbuh menjadi pribadi yang dewasa, artinya kamu sudah menentukan tujuan hidupmu dan dapat mengatur emosi agar lebih stabil.
Menjadi dewasa bukanlah perkara yang mudah. Karena tiap manusia punya sisi egois yang ingin selalu benar sendiri dan bertingkah kekanak-kanakan. Maka, dewasa disini dapat kita sebut sebagai proses pembelajaran. Belajar untuk terus berkembang menjadi dewasa yang seutuhnya. Tak hanya soal umur, ataupun soal pengalaman, tapi bagaimana cara diri bersikap dan menyikapi suatu kejadian.
Singkatnya, dewasa adalah perjalanan hidup tanpa batas yang terus menerus mengalami perkembangan seiring perjalanan hidup kita. Semakin banyak kejadian yang selama ini sulit kamu atasi atau bahkan pernah terpikir tak akan dapat melewatinya. Nyatanya dapat menjadi pembelajaran hidup berharga yang menjadi teman perjalananmu menuju kedewasaan.
Jadi, siap untuk terus berjalan menuju kedewasaanmu?
Komentar
Posting Komentar