Langsung ke konten utama

The last cerpen novel Zahirah

Yuhuuuu~ finally this novel tamat \yeayyy/


Bagian 8
Saatnya Bangkit!
Gambar terkait
Pagi hari di musim dingin di Kanada. Zahirah berjalan sambil menenteng dua buah buku tebal di tangannya. Zahirah berjalan seolah tidak ada masalah yang ia hadapi. Ia masuk ke kelas dengan bersemangat dan kembali ke asrama dengan ceria. Ia juga kembali menghapal ayat-ayat Al-qur’an seperti biasanya dan juga mengirim Al-fatihah untuk purnama dan rembulannya. Begitulah rutinas Zahirah, sampai tiba saatnya ia wisuda dan mendapatkan gelar S1 Kanada. Dengan perjuangan yang telah ia lakukan selama ini, ia akhirnya memetik hasil jerih payahnya. Zahirah berhasil mendapatkan IPK 3,8. Sungguh nilai yang fantastis. Begitu pula dengan ilmu yang tetap melekat dalam dirinya.
Sekarang ia harus kembali ke Indonesia karena ia sudah menerima tawaran kerja dari perusahaan multimedia yang ada di Indonesia sebagai manager. Sebenarnya, ia banyak mendapatkan tawaran pekerjaan dari negara lain selain di Indonesia. Seperti tawaran dari perusahaan di Jepang, Amerika, dan Kanada. Namun, Zahirah lebih memilih Indonesia sebagai negara tercintanya dan juga ia akan lebih dekat jika mau berziarah di makam kedua orangtuanya. Alasan yang sangat logis sebenarnya, walaupun ia harus menolak tawaran pekerjaan di negara maju yang gajinya tentu jauh berbeda dari gaji di Indonesia.
***
            Pagi yang cerah dengan susana yang begitu mendukung. Hari ini adalah hari pertama Zahirah bekerja di perusahaan multimedia sebagai manager. Tentunya, ia akan memberikan kesan good looking terlebih dahulu di tempatnya yang baru. Ia memakai gaun putih bermotif bunga-bunga dengan jas hitam yang melekat di tubuh rampingnya. Tak lupa jilbab pashmina warna merah muda yang ia pakai dengan simple. Zahirah juga melengkapi penampilannya dengan flat shoes berwarna merah muda yang sangat manis tampaknya. Ia segera memasuki ruang direktur untuk melengkapi berkas-berkasnya.
            “Ya silakan masuk”, terdengar suara dari dalam. Tanpa menunggu perintah dua kali Zahirah langsung masuk dengan sopan dan juga duduk tepat dihadapan pria jangkung yang memakai jas biru dongker yang terlihat sangat formal. Rambutnya terlihat cemerlang, mungkin saja sang direktur memakai minyak rambut dan rambutnya sungguh rapi. Ditambah kulitnya yang putih dan wajahnya yang hampir mendekati sempurna. Tak dapat disembunyikan lagi ketampanan sang direktur muda ini. Sang direktur tersenyum ramah kearah Zahirah yang sudah duduk gugup namun tetap tersenyum itu.
            “Zahirah Wirda..”, Direktur memulai percakapan
            “Iya pak”, jawab Zahirah gugup namun berusaha untuk menutupi kegugupannya itu.
            “Oh bagus, hasil interview mu kemarin excelent”, direktur menunjukkan jempolnya dihadapan Zahirah. Zahirah mulai rileks.
            “Baik Zahirah ruanganmu ada di sebelah kanan ruangan saya, disini kamu sebagai staff manager. Jika kamu bisa bekerja secara optimal kamu akan mendapatkan promosi dan selamat bergabung dengan  PT. Expert Indonesia.”, direktur menjelaskan dengan ramah. Zahirah tersenyum dan mengikuti arahan dari direktur dengan senang hati.
            “Oh ya satu lagi, kau terlihat cantik sekali”, direktur mengedipkan sebelah matanya ke arah Zahirah membuat Zahirah bergidik ngeri. Melihat Zahirah yang masih tidak menanggapi pujiannya, sang direktur kembali menggoda Zahirah.
            “Kalau perlu apa-apa langsung kesini aja ya dan gak usah panggil pak ya, saya ini masih muda. Banyak loh yang naksir sama saya”, direktur kembali mengedipkan matanya kali ini Zahirah benar-benar terkejut. Sang direktur tidak seperti yang ia bayangkan saat interviewnya kemarin. Wajah sang direktur nampaknya sangat tidak cocok dengan sikapnya. Zahirah bergumam ya ampun nih orang kok jadi gini ya!
***
            Sebagai pegawai baru di sebuah perusahaan swasta, Zahirah menerima banyak perintah namun lebih kepada suruhan dari pegawai-pegawai senior yang usil. Para senior itu berusaha untuk menguji Zahirah dengan sedikit membentak, menyindir, bahkan mengancam. Tetapi, Zahirah berusaha sabar menghadapi para senior yang iri hati mungkin.
            “Eh, Lo pegawai baru. Nih lo buat laporan ini dan formatnya harus benar kayak gini ya, lo ubah aja tanggalnya dan ya harus selesai hari ini ya, awas lo kalau sampe telat”, ucap si perempuan gemuk berambut pendek yang bermuka bengis.
            “Baik mbak akan saya kerjakan. Tapi kalau boleh nanya, mbak ada gak soft file nya? Biar tinggal saya ubah tanggalnya aja ya mbak.”, Zahirah bertanya hati-hati.
            “Enak aja lo pake minta soft file segala. Kerjain sendiri, soft file nya udah gue hapus”, si gembrot itu kembali membentak sehingga membuat Zahirah mengalah dan hanya tersenyum padanya.
            “Hey.. hey ada apa ini kok ribut-ribut?”, direktur masuk ruangan yang sepertinya habis makan diluar. Semua orang duduk ke tempat kerjanya masing-masing termasuk Zahirah.
            “Gak ada pak, cuma pegawai baru ini aja yang banyak tingkah pak San”, ucap wanita gembrot yang memarahi Zahirah tadi. Mendengar ucapan si gembrot itu, direktur mulai marah dan marah tepat dihadapan meja Zahirah. ia mengoceh seperti seorang bos walau ia memang seorang bos. Melihat ucapannya dipercayai oleh direktur, si gembrot tersenyum sinis ke arah Zahirah. Tetapi, ia berhenti tersenyum setelah mendapati direktur San ternyata sedang memarahi dia bukan Zahirah. Ia pun menunduk dan menggerutu. Setelah selesai memarahinya direktur menghampiri Zahirah yang masih terlihat bingung.
            “Zahirah, maafkan pegawai saya ya, mereka memang menyebalkan sudah diberi tugas malah menimpalinya ke orang lain. Ia juga memarahimu? Apakah ia melukaimu?”, Zahirah menggeleng.
            “Baiklah kalau ada yang berbuat seperti ini lagi padamu lapor saja padaku aku akan memecatnya saat itu juga”, direktur San memandang sinis kearah wanita gembrot itu.
            Semua pegawai tidak tampak terkejut karena direktur mereka memang sering menggoda pegawai yang cantik-cantik bahkan sering beberapa kali ia kencan dengan pegawainya, padahal ia sudah ada istri yang wajahnya sangat cantik bahkan lebih cantik dari Aura Kasih. Entah mengapa direktur yang bernama lengkap Santoso Susanto ini masih belum puas juga. Akan tetapi sekalipun tidak pernah istrinya yang lebih cantik dari Aura Kasih ini mengetahui kelakuan suaminya ini. Kalau-kalau sang istri mengetahui bisa jadi terbelah duabelas badan direktur San. Perusahaan serta aset-aset lainnya adalah milik istri direktur San. Ia hanya mendapatkannya karena menikah dengan istrinya itu yang anak seorang konglomerat di Indonesia. Bisa jadi kalau mengetahui kelakuan suaminya semua hartanya itu akan ditariknya kembali.
Tapi, yang namanya bangkai biarpun disembunyikan baunya masih akan tetap tercium. Lambat laun istrinya direktur San mengetahui kelakuan suaminya yang selalu memberikan hadiah untuk pegawai barunya yang sangat cantik yaitu Zahirah. Hampir tiap minggu direktur San memberikan kado untuk Zahirah. Zahirah juga tidak mau seperti wanita murahan, ia berkali-kali juga menolak tapi mau bagaimana lagi kalau ia menolak direktur San mengancam akan memecatnya. Akhirnya kado-kado itu Zahirah terima setelah ia terima ia berikan kepada orang lain karena ia tahu kalau direktur San sudah punya istri. Ia tak mau di cap sebagai perusak hubungan orang.
            Akan tetapi karena ada pegawai yang iri dengan Zahirah, akhirnya yang tidak diinginkan Zahirah malah jadi kenyataan. Ya, Zahirah di cap sebagai wanita perusak hubungan orang. Ia juga di fitnah kalau ia kencan setiap malam bersama direktur San. Istrinya direktur San yang sudah menganggap suaminya bagaikan orang yang paling mulia, ia menyalahkan Zahirah lah yang sudah menggoda suaminya. Ia mencaci maki Zahirah dan memecat dengan cara yang sangat tidak hormat. Zahirah pun pulang tanpa diberi uang pesangon.
Hanya tiga bulan ia bekerja di perusahaan tersebut tapi sudah harus pergi karena dipecat. Zahirah pun memulai hidup barunya, ia mengembangkan kemampuan bisnisnya. Ia mulai membuka toko kue namun sayang toko kue nya bangkrut karena banyak yang tidak membayar hutang pada Zahirah. Tapi, bukanlah Zahirah namanya kalau menyerah. Ia pun mulai usaha baru lagi, ia membuka warung batagor. Lagi-lagi ia gagal, ia kalah saing dengan pedagang batagor lain. tapi, semagat Zahirah belumlah hilang begitu saja ia terus membuka usaha baru lagi walaupun dengan modal yang sangat minim dan kemampuan hanya sekedar melihat-lihat para koki di Kanada yang membuat kopi dengan rasanya yang begitu lezat.
            Pengalaman adalah guru yang paling baik. Zahirah sudah mencicipi manis pahitnya pengalamannya selama memulai karir. Kali ini, usaha Zahirah mulai berkembang. Cofee shop yang ia buat sangat ramai didatangi pelanggan. Awalnya cofee shop yang ia buat hanyalah sebuah cofee shop kecil yang ia dekorasi sendiri dengan sangat cantik sehingga banyak sekali yang penasaram dengan rasa kopi yang Zahirah racik sendiri. Namun, bak tumbuhan yang subur kian hari kian makmur. Coffe shop yang ia buat berkembang menjadi sebuah cofee shop besar. Kali ini ia tidak hanya menjual kopi dengan berbagai macam rasa tapi juga beberapa camilan yang dijualnya. Hal ini membuat cofee shop Zahirah semakin maju. Lambat laun, Zahirah mulai membuka usaha lain selain coffee shop. Ia membuka butik, membuka laundry, dan juga ia mulai membangun sebuah pesantren. Semua usahanya itu ia buka memakai uang dari hasil cofee shop nya.
***
            “Bundaaaa .....”, terdengar suara teriakan manis dari si kecil Awny. Ia berlari ke arah ibunda tercintanya sambil membawa bunga mawar putih yang terbungkus rapi.
            “Oh sayangg, ini buat bunda ya?”, jawab ibunya sambil mengecup kening putra tercintanya.
            “Ini dari papi, papi juga beliin aku es krim. Ayo kita makan es krim yok bun”, terlihat lelaki tampan dengan jas hitam yang maskulin berjalan ke arah Zahirah dan Awny.
            “Ayo kita harus segera bersiap-siap, Kita akan pergi ke Kanada.”
            “Baiklah, ayo, sekarang.”
***
            Jodoh tak pernah ada yang tahu. Entah itu darimana asalnya, ataukah teman ataukah orang yang sama sekali belum bertemu sekalipun. Jodoh di tangan Tuhan. Sudah jauh-jauh pulang ke Indonesia, ternyata jodoh Zahirah adalah teman satu kampusnya di Kanada. Bahkan Zahirah tak pernah menyangka akan menikah dengan Kevin Wu. Kevin yang seorang mahasiswa seni yang sangat pintar dan tampan. Kevin seperti mendapatkan hidayah dari Allah melalui Zahirah. Kevin, seseorang yang tak percaya dengan Tuhan, kini menemukan kebenaran melalui Zahirah. Cinta memang memiliki kekuatan yang dasyat.
            Tidak selamanya perbedaan itu akan menimbulkan konflik. Berbeda itu unik, berbeda itu asyik, berbeda-beda tetapi kita tetap satu. Satu makhluk ciptaan Allah. Jika Allah berkehendak maka seluruh makhluk dimuka bumi ini akan menjadi sama. Tetapi tidak demikian, karena Allah menginginkan kita agar saling mengenal, saling mengasihi satu sama lain dan hidup rukun selamanya. Karena yang satu akan melengkapi yang lainnya. Buku tak akan pernah ada kalau tak ada cerita dan cerita takkan ada tanpa adanya cinta dan cinta takkan ada tanpa ada manusia dan manusia takkan ada tanpa adanya sang Khaliq.
Dengan cinta kau dapat menebar kebaikan. Cinta itu fitrah namun harus ada koridornya. Kevin mencintai Zahirah dalam diam. Ia mencintainya bukan karena nafsu atau sekedar main-main karena cinta bukanlah hal yang dapat dipermainkan. Cinta yang tulus dengan Allah dan Al-quran adalah kunci kesuksesan hidupmu. Bagi Kevin, hidayah terbesar dari Allah adalah dapat bertemu dengan Zahirah dan mengenal Islam karenanya. Semoga kelak mereka yang selalu rindu dengan surga dan mencintai Al-quran akan berkumpul dengan Rasulullah SAW.
***

Komentar

Postingan populer dari blog ini

kata kerja masu dalam bahasa jepang beserta terjemahannya

 No Kata kerja dasar golongan Kata kerja masu   ます Arti 1 Kau かう 1 kaimasu かいます Membeli 2 A u あう 1 aimasu あいます Bertemu 3 Utau うたう 1 utaimasu うたいます Melagukan 4 Matsu まつ 1 Machimasu まちます Menunggu 5 Tatsu たつ 1 Tachimasu たちます Berdiri 6 Wakatsu わかつう 1 wakachimasu わかちます Membagikan 7 Nor u のる 1 Narimasu なります Naik 8 Tsukuru つくる 1 Tsukurimasu つくります Membuat 9 Wakaru わかる 1 Wakarimasu わかります Mengerti 10 Asobu あそぶ 1 asobimasu あそびます Bermain 11 Tobu とぶ 1 Tobimasu とびます Terban...

contoh Recount text

Recount Text adalah teks yang menceritakan suatu kejadian yang telah terjadi atau secara singkat, recount text adalah teks yang menceritakan ulang suatu kejadian atau peristiwa yang telah terjadi. Pada tulisan saya kali ini, saya akan memberikan 3 contoh recouny text. Contoh Recount Text : 1. Antusiasme Guru SMANDA Dalam Memperingati HUT PGRI Ke-70 Tepat pada tanggal 25 November 2015 seluruh sekolah memperingati hari guru nasional yang ke-70 atau yang lebih dikenal dengan HUT PGRI ke-70 tak terkecuali SMA Negeri 2 Unggul Sekayu. Hari ini, pukul 07.30 WIB seluruh warga SMA Negeri 2 Unggul Sekayu dikumpulkan di lapangan SMANDA, akan tetapi upacara kali ini berbeda dari biasanya karena petugas upacaranya dari kalangan guru. Pada saat itu para guru yang menjadi tugas upacara sibuk latihan dengan tugasnya masing-masing. Diantara mereka yang menjadi petugas yaitu, ibu Nur sebagai wakil dari kepala sekolah sebagai pembina upacara, pak Darmawan sebagai pemimpin upacara, ibu Suci s...

contoh teks eksplanasi media sosial

Media Sosial Media sosial merupakan saluran atau sarana pergaulan sosial secara online di dunia maya dimana para penggunanya dapat dengan mudah mencari teman, mengirim pesan, membagikan berita, dan aktivitas lainnya. Sebagai salah satu media komunikasi, media sosial tidak hanya dimanfaatkan untuk berbagi informasi dan inspirasi, tetapi juga ekspresi diri, pencitraan diri, dan ajang curhat, bahkan keluh - kesah dan sumpah - serapah. Saat ini, media sosial sepertinya sudah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan. Tua muda, pria wanita, bos besar sampai Office boy pun sepertinya sudah mengenal dan mengetahui tentang media sosial. Beberapa media sosial yang populer di Indonesia yaitu facebook, twitter, instagram, google plus, ask fm, tumblr, flickr, pinterest, path, dan beberapa sosial chat seperti bbm, line, whats app, dan lain sebagainya. Perkembangan teknologi informasi yang pesat merupakan salah satu penyebab booming nya media sosial. Zaman sekarang med...